TANAH LAUT - Senin, 24 Agustus 2020, Pukul 07.00 Wita, penemuan mayat di Desa Swarangan, Kec. Jorong, Kab. Tanah Laut. Dengan kronologi kejadian mulai hari Sabtu, 22 Agustus 2020, sekitar jam 20.00 Wita. Korban sedang memancing bersama tiga orang rekannya, sesama karyawan PT CPKA, saat itu korban (An. Heriyanto, 48 Th) berjalan arah pulang secara beriringan bersama tiga rekan setelah ditegur oleh petugas pelabuhan. Petugas menegur pemancing itu dan meminta mereka menghentikan kegiatan memancing. Pasalnya, pelabuhan sedang beroperasi pemuatan bijih besi. Keempat orang itu berjalan beriringan, paling depan Irzan Fahmi (32). Di belakangnya Heriyanto, lalu Sularjo (48) dan paling belakang Abdul Bawi (37). "Keterangan Abdul Bawi, Sularjo terhantam tutup bak mobil truk kemudian menyenggol korban,". Hal itu menyebabkan Heriyanto terjatuh ke laut dari atas pelabuhan. Sularjo juga menabrak Irzan Fahmi namun sempat dipegang karena Sularjo mengalami luka bagian kepala dan berdarah. Mengetahui temannya terjatuh ke laut, teman korban bergegas melemparkan termos tempat ikan kepada Heriyanto. Namun korban yang tidak bisa berenang tak dapat menggapai termos yang dilempar dan tenggelam terseret ombak. Pencarian dilakukan selama 2 (dua) hari, dan korban sudah ditemukan pada hari ini, Senin 24 Agustus 2020, dalam keadaan MD (Meninggal Dunia), Tim yang melakukan penyisiran TRC BPBD Tanah Laut, Basarnas, TNI, Polres Tanah Laut, PMI Tanah Laut.
PROSES EVAKUASI WARGA YANG TERSESAT DI HUTAN
Kamis, 08 Jul 2021 - Dilihat 971 Kali
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tanah Laut merupakan salah satu perangkat daerah yang dibentuk sesuai dengan Peraturan Daerah Kabupaten Nomor ..